Liburan Tahun Baru

Liburan Tahun Baru

          Siapa yang tidak menyukai liburan? Liburan adalah saat yang paling dinanti oleh siswa-siswi dari seluruh penjuru dunia. Bagi kami itu adalah pencerahan dari kepenatan yang tertimbun di diri kami. Bukan hanya siswa sekolah saja yang menyukai liburan akan tetapi orang yang sudah bekerja pun menyukai juga. Kalo versi cerita ini adalah versi cerita liburanku.

          Tanggal 22 Desember 2016, aku dan keluargaku berangkat menuju Singapura. Sesampainya disana kita memasuki bandara changi yang sangat besar dan bagus. Lalu kita mengambil koper dan berangkat menuju hotel kita. Setelah itu kita ke Orchard Road, dikarenakan hujan jadi jadwal kita tertunda. Disana kita jalan-jalan menyusuri jalan yang terkenal, sambil mengunjungi toko-toko yang kita lewati.

          Tanggal 23 Desember 2016, kita berpindah dari hotel menuju Air BnB yang telah kami sewa dari sepasang suami istri. Di apartemen itu ada kucingnya bernama Helios, kucing itu sangat gendut dan malas, bila diajak main itu sangat susah ia ingin makan doang. Lalu kita pergi menuju Gardens By The Bay. Siapa yang tidak tahu tempat itu? Tempat itu mungkin salah satu ikon Singapura. Disana kita mengikuti tur yang mengelilingi parimeter luar gardens by the bay dan itu selama 20 menit kurang lebih. Lalu kita masuk ke dome nya. Dan itu dingin, aku terus kedinginan. Fungsi suhu dingin itu adalah menyamakan suhu dengan suhu asli tumbuhan-tumbuhan disitu.

          Tanggal 24 Desember 2016, kami pergi ke Haji Lane, salah satu jalan terkenal dikarenakan gambar-gambar di sepanjang temboknya. Lalu kita beribadah di Masjid Agung dan kita membeli oleh-oleh, hal yang biasa dilakukan oleh siapa saja yang sedang berlibur. Setelah itu kami kami makan nasi mandi dan itu makanan terenak yang aku makan di Singapura dan itu adalah makanan Lebanon.

          Tanggal 25 Desember 2016, kami pergi ke tempat paling mainstream yang ada di Singapura, bisa tebak? Jika kamu menjawab patung merlion maka kamu salah. Jawabannya adalah Universal Studio Singapura. Disana kita beli Express Pass jadi kita tidak perlu mengantri lagi. Beneran, Express Pass itu worth it banget. Aku melaksanakan 9 rides dan show. Yang paling mengesankan itu ada ride namanya human, sama the mummy. Kalau kesana wajib main dua itu. Lalu tiba-tiba hujan deres banget jadi kita ga bisa main apa-apa lagi, jadi kita memutuskan untuk pulang ke apartemen dan makan malam dekat apartemen saja.

           Tanggal 26-28 Desember 2016, kami ke banyak sekali tempat susah untuk disebutkan satu-satu. Tanggal 28 kami pulang menuju Jakarta, Indonesia tempat rumahku. Dan sesampai di rumah kita merekap yang telah dilakukan sungguh bagus Singapura. Walau dekat dengan Indonesia tetapi seperti di eropa.