SAKSI 2016

SAKSI merupakan kegiatan yang dilakukan oleh anak kelas 7 dan anak kelas 8 yang tidak mengikuti tahun lalu dan anak mutasi atau anak pindahan. SAKSI wajib diikuti oleh anak Labschool. SAKSI merupakan singkatan dari Studi dan Apresiasi Kepemimpinan Siswa Indonesia. SAKSI bertujuan untuk menambah kedisiplinan siswa-siswi dan juga melatih kerja sama antar anggota tim. SAKSI biasanya diadakan di Sangga Buana, akan tetapi pada tahun ini SAKSI diadakan di Dodik Ltpur, Gunung Bunder.

Sebelum SAKSI ada kegiatan Pra-SAKSI. Pra-SAKSI merupakan acara persiapan untuk acara SAKSI. Pada kegiataan Pra-SAKSI setiap kelompok membuat 1 vandel kelompok dan mengecat 2 tongkat, satu tongkat untuk ketua dan tongkat satu lagi untuk wakil. Vandel serta tongkat dibuat sesuai desain yang telah ditentukan oleh kakak-kakak OSIS SMP Labschool. Pembuatan tongkat dan vandal boleh dibantu oleh kakak Pembina atau disebut KP yang telah ditentukan pada hari pertama Pra-SAKSI.

Kegiatan Pra-SAKSI dimulai pada tanggal 1 Feb 2016. Pada tanggal 1 Feb, peserta SAKSI dikumpulkan di teater kecil di lantai 3 SMP Labschool. Pada hari itu, kita dijelaskan tentang SAKSI, membagi kelompok dan KP, menentukan ketua serta wakil, dan juga mencatat desain vandel dan tongkat yang telah dibuat. Pada tanggal 2 Feb, peserta SAKSI dikumpulkan berdasarkan kelompok lalu dikumpulkan di auditorium untuk mendengar materi dari Pak Arief Rachman, lalu membuat vandal. Pada tanggal 3 Feb, peserta SAKSI lari pagi, mendengar materi dari BNN lalu mengecat tongkat. Pada tanggal 4 Feb, peserta SAKSI diberi istirahat dan belajar seperti biasa.

Pada tanggal 5-7 Feb 2016, akan diadakan acara SAKSI. Pada hari pertama, peserta SAKSI berkumpul di hallma SMP Labschool lalu diberi arahan oleh guru-guru. Setelah itu peserta SAKSI jalan menuju tronton masing-masing berdasarkan kelas. Lalu mereka berangkat menuju Gunung Bunder. Saat sampai, dibagi menjadi 8 pleton oleh para TNI. Lalu di barak masing-masing diadakan makan komando lalu kami mendengarkan materi tentang ular. Pada saat  sore hari, diadakan acara peragaian busana dari masing-masing kelompok yang telah ditentukan pada hari pertama pra-SAKSI. Lalu pada malam hari ada pengenalan serta materi dari TNI. Setelah materi kita dibalikkan ke barak untuk istirahat. Pada hari kedua yaitu tanggal 6 Februari pada hari Sabtu, diadakan outbond untuk setiap kelompok. Setiap kelompok di bagi bagi agar dapat bergantian dalam outbond. Setelah outbond kita dikumpulkan di lapangan untuk dilantik. Pertama, kita disuruh merangkak dibawah tali dan secepat-cepatnya merangkak untuk mengalahkan kelompok lain. Setelah itu kita di telungkupkan dan menndukan kepala kita untuk mendengarkan renungan yang dibaca oleh

Kak Adrist. Setelah itu, kita disematkan pin oleh kakak-kakak OSIS. Setelah disematkan kita melaksanakan makan komando. Setelah makan komando, kita diberi waktu untuk menemui orang tua masing-masing dan berfoto-foto, bersilaturahmi, bercerita tentang pengalaman di gunung bunder. Setelah bersilaturahmi dengan orang tua, kita diberangkatkan menuju curug ngumpet yang tidak jauh dari tempat SAKSI. Di sana, kita bermain air dari curug? Air terjun. Air di curug sanagat menyegarkan apalagi setelah mengalami kesulitan dan kesusahan yang telah diberikan pada kita.

           

Setelah dari Curug, kita dipulangkan ke barak masing-masing untuk bersih-bersih dan bilas/ mandi setelah dari acara tersebut. Setelah itu, diadakan makan komando lagi. Lalu kita menuju aula untuk shalat maghrib dan isha. Setelah itu diadakan acara pensi. Masing-masing kelompok menampilkan acara berbeda yang telah diundi pada hari pertama pra-SAKSI. Tema nya ada battledance, fashion show, musikalisasi puisi, akustik, paduan suara, lipsync, stand up comedy, gombal. Lalu kita balik ke barak ke masing-masing untuk tidur. Pada pagi hari, hari itu adalah hari terakhi SAKSI. Pertama, kita disuruh packing barang-barang dan juga membersihkan barak masing-masing. Setelah itu kita jalan sambil membawa tas dan bawaan lainnya menuju lapangan untuk upacara penutupan. Setelah upacara penutupan, kita balik ke tronton masing-masing untuk balik ke SMP Labschool Jakarta. Sesampainya di  lapangan SMP Labschool kita bergegas pulang ke rumah masing-masing.